Oleh: Tim Detak Inspiratif 

Pulau Talise, SULAWESI UTARA – Di tengah kobaran api yang membakar KM Barcelona V, seorang pria bernama Abdul Rahman Agu menjadi sosok pahlawan yang menyelamatkan nyawa seorang anak perempuan kecil. Momen dramatis itu terekam dalam video yang viral di media sosial, mengundang simpati ribuan netizen. 🙏❤️

Kebakaran terjadi pada Minggu (20/7/2025) siang saat kapal penumpang itu melintasi perairan antara Likupang dan Pulau Talise, Sulawesi Utara. Api diduga berasal dari bagian mesin kapal dan dengan cepat melahap seluruh badan kapal.

Dalam situasi panik, penumpang berhamburan melompat ke laut. Di antara mereka, Abdul Rahman, warga Kelurahan Ternate Baru, Kecamatan Singkil, Kota Manado, nekat berenang dengan membawa seorang anak kecil yang tidak memakai pelampung.

"Saya tidak tahu siapa anak itu, tiba-tiba ada yang menyerahkan ke saya sambil teriak: 'Selamatkan ini anak kecil!' Ya sudah, saya langsung peluk erat dia, sambil berdoa di hati," ujar Abdul Rahman dengan mata berkaca-kaca saat diwawancarai tim media.

Dalam video yang beredar, terlihat Abdul Rahman berenang dengan susah payah, memeluk si kecil yang tampak gemetar ketakutan. Ia hanya memakai jaket pelampung seadanya, berjuang menembus gelombang demi menjauh dari kobaran api yang membakar kapal. 🚢🔥

"Kalau saya ingat lagi, badan saya masih gemetar. Tapi alhamdulillah saya dan anak itu diselamatkan perahu nelayan," ucapnya.

Hingga saat ini, identitas anak perempuan kecil itu belum diketahui secara pasti. Banyak pihak berharap keluarga anak tersebut segera ditemukan agar kisah penyelamatan ini mendapat titik terang.

Tragedi KM Barcelona V meninggalkan luka mendalam bagi warga Sulawesi Utara. Namun di balik tragedi, kisah heroik Abdul Rahman menjadi pelipur lara sekaligus pengingat tentang kemanusiaan yang tak mengenal batas. 🌊❤️🙏

📝 Daftar Korban Kapal Terbakar KM Barcelona V: 4 Tewas, Ibu Hamil dan Bayi Selamat

Peristiwa kebakaran kapal penumpang KM Barcelona V pada Minggu (20/7/2025) di perairan Pulau Talise, Sulawesi Utara, menyisakan duka mendalam. Berikut adalah data terbaru korban berdasarkan laporan sementara dari pihak Basarnas dan media lokal:

📍 Korban Meninggal Dunia (4 Orang):

1. Asna Lapai – Perempuan, warga Melonguane

2. Zakarias Tindigulangi – Laki-laki, warga Kecamatan Gemeh

3. Yuliana Gumolung – Perempuan, warga Desa Bomwombaru

4. Perempuan tanpa identitas – Masih dalam proses identifikasi oleh tim DVI

🆘 Korban Selamat yang Viral dan Menjadi Sorotan:

Abdul Rahman Agu Warga Kelurahan Ternate Baru, Manado, viral karena aksi heroiknya menyelamatkan seorang anak kecil saat berenang menjauh dari kapal yang terbakar.

Anak Perempuan yang Diselamatkan Abdul Rahman, Belum diketahui identitasnya. Masih menunggu konfirmasi keluarga atau pendataan dari tim evakuasi.

Sepriani Maria Gumansalangi Ibu hamil, selamat setelah berjuang berenang menyeberangi laut. Saat ini dalam perawatan di puskesmas terdekat dan banjir dukungan doa dari warga Sulut.

Bayi 3 Bulan Selamat, terpisah dari ibunya saat proses evakuasi namun ditemukan dalam kondisi baik di perahu nelayan.

🚑 Total Penumpang dan Kondisi Saat Ini:

Penumpang total ± 280 orang (manifest dan tambahan). Korban meninggal dunia 4 orang. Korban luka/pingsan Puluhan, sebagian masih dirawat Korban selamat Lebih dari 270 orang

🎗️ Catatan Tambahan:

Evakuasi dilakukan oleh nelayan, Basarnas, dan aparat TNI/Polri.

Banyak penumpang belum tercatat secara resmi karena sebagian naik tanpa manifest.

Proses identifikasi masih berlangsung di RS Bhayangkara Manado dan RSUD Prof Kandou.

Kami akan terus mengupdate daftar korban jika ada informasi baru. 🙏 Semoga keluarga diberi ketabahan.