MOJOKERTO – Di tengah malam dengan cuaca yang dingin tidak menyurutkan semangat bertempur dan sorak-sorai anak-anak di Lapangan WSI 33, Sooko, Kamis (31/7/2025). Suara peluit wasit yang mengakhiri laga semifinal WSI CUP 2 seolah menjadi genderang kemenangan bagi dua tim kebanggaan Mojokerto: tim putra SMPN 4 Kota Mojokerto dan tim putri Ratu Jamu Mojosari.

Di antara teriakan pendukung dan kibaran bendera merah putih menyambut HUT ke-80 Republik Indonesia, mereka tak hanya bertanding. Mereka sedang mengukir sejarah.

Gen Revolusi & Kolega: Menari di Atas Tekanan

Di panggung yunior, pertandingan antara SMPN 4 Kota Mojokerto vs SMPN 1 Dawarblandong bukan sekadar adu bola voli. Itu adalah benturan semangat antara dua sisi Mojokerto — Kota dan Kabupaten.

Dipimpin kapten bernama unik: Gen Revolusi, anak-anak Kota tampil penuh variasi serangan. Smash keras, drop shot mengejutkan, hingga blok tinggi menjulang, semua mereka peragakan bak orkestra strategi. Meski SMPN 1 Dawarblandong sempat mencuri set ketiga 19-25 — pertanda perlawanan gigih dari wilayah utara Sungai Brantas — tapi Kota tetap unggul dengan skor akhir 3-1 (25-19, 25-23, 19-25, 25-13).

Dengan hasil ini, SMPN 4 Kota Mojokerto melaju ke Grand Final, siap merebut tahta juara tanggal 3 Agustus nanti.

Ratu Jamu, Racik Strategi Sempurna

Sementara di kategori umum putri, tim Ratu Jamu Mojosari seolah tak memberi ruang bernapas untuk lawannya: FORSA Kabupaten Kediri. Skor mencolok 3-0 (25-8, 25-13, 25-18) menunjukkan dominasi total dari skuad yang tampil percaya diri dan matang secara mental.

Di bawah komando toser tangguh Kiki, tim Ratu Jamu menurunkan kombinasi pemain berpengalaman seperti Nurul, Osa, Sa’adiyah, Nopel (libero) Tim Divisi Utama  PBVSI, Anita, dan Nava sang middle blocker. Mereka seperti ramuan jamu tradisional: menyegarkan, menyembuhkan, dan sekaligus memabukkan lawan.

FORSA Kediri memang mencoba bangkit, melakukan beberapa rotasi pemain, namun stamina dan kekompakan mereka tak sebanding dengan soliditas Mojosari.

WSI CUP 2: Lebih dari Sekadar Turnamen

Turnamen WSI CUP 2 yang digelar rutin setiap tahun oleh warga Perum Wisma Sooko Indah ini bukan cuma arena olahraga. Ini adalah pesta rakyat yang menyatu dengan semangat kemerdekaan. Di tahun ke-80 Indonesia merdeka, anak-anak Mojokerto menunjukkan bahwa semangat juang belum padam — hanya berubah bentuk jadi smash, blok, dan sorak sorai kemenangan.

Final besar akan digelar Minggu 3 Agustus 2025. Di sanalah, kisah ini akan berakhir atau justru menjadi awal dari legenda baru..

"Melihat semangat dan kegigihan anak-anak Mojokerto ini, satu hal yang pasti: membuat anak bangga bukan hanya hadiah — itu adalah pahala yang hidup dalam jiwa merdeka."

Oleh :  Tim Sporttaiment Detak Inspiratif