NASIB KELABU KAKEK SUKARDI
-Baca Juga
detakinspiratif.com – Engkong Sukardi harus menghabiskan
masa tuanya di pondok prodeo. Begitulah suratan takdir Sukardi, yang mengalami
ujian hidup di masa tuanya, gara-gara main kuda-kudaan sama Ngatini. Gadis lugu
umur 12 tahun.
Engkong Sukardi
dikenakan pasal 81 ayat (2) dan 82 ayat (1) UU RI No 35 tahun 2014 tentang
Perlindungan Anak. Ancaman hukumannya 8 tahun penjara.
Hal itu di
ungkapkan oleh Kasubbag Humas Polres Mojokerto, Kompol Sutarto. “Sukardi sudah
ditahan, dengan sangkaan dugaan pencabulan anak-anak. Sukardi ditetapkan tersangka setelah
menjalani pemeriksaan di Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) pada Selasa
(4/7) malam,’’kata Kompol Sutarto.
Kompol Sutarto Kasubag Humas Polres Mojokerto |
Kompol Sutarto
dengan tegas mengatakan, penyidik mendapatkan sejumlah alat bukti yang
menguatkan perbuatan pelaku. Diantaranya berupa hasil visum terhadap korban,
keterangan para saksi serta pakaian korban dan pelaku.
Kasus
pencabulan ini terungkap, setelah korban mengadu kepada sang ibu. Bocah kelas 6
SD ini mengeluh kesakitan di alat vitalnya. Dengan lugu, korban pun
menceritakan perbuatan Sukardi kepada sang ibu.
Tersangka Sukardi,
tidak tahan menahan libidonya. Setelah saben hari melihat kemolekan Ngatini (
bukan nama sebenarnya korban ), wira-wiri di depan rumahnya. Namanya juga
tetangga, saben hari ya ketemu, gimana sih.
Engkong Sukardi,
lama ditinggal mudik istri tercintanya ke negeri nan jauh di sono. Jadinya si
otong mah, kagak ada yang merawat. Ketika si otong minta di mandi’in, terpaksa
deh, anak tetangga di embat. Meski, si Ngatini beleh jadi cicit sendiri.
Urusan usrut
wal usruti, kemampuan si engkong Sukardi, hanya 1 menit. Tapi urusan belakangnya,
harus menghabiskan masa tuanya di pondok Taman Siswa. Ngaji soal hidup dan
mati, dosa terhadap Guti Alloh juga karena perbuatanya. Karena tidak mampu
negmong si otong yang lagi kesyetanan. Maturnuwun. ( uncle )