SEJAK AWAL TIM SURABAYA BHAYANGKARA SAMATOR JUARA 2018 ~ Detak Inspiratif | Berita dan informasi terkini Indonesia
RUNNING STORY :
Loading...

SEJAK AWAL TIM SURABAYA BHAYANGKARA SAMATOR JUARA 2018

-

Baca Juga




Entah Siapa Yang Mengirim Instagram Ini Dari Tanah Suci Sebelum Grand Final Berlangsung , Penggemar Tim Samator Kah  Atau KerabatDari Salah Satu Tim ini?
Dan Terbukti Tim Kebanggaan Arek Jawa Timur ini Surabaya Bhayangkara Samator
Keluar Sebagai Juara Bola Voli Proliga 2018
Dengan Mengalahkan Bank Sumsel Babel 3 - 1  ( 25 – 22, 25 – 16, 23 – 25, 30 – 28 ).










YOGYAKARTA Tim putra Surabaya Bhayangkara Samator ( SBS )
akhirnya keluar sebagai juara bola voli putra Profesional Liga Utama ( PROLIGA
) di GOR Amongrogo Yogyakarta Minggu 15 / 4 / 2018. Setalah mengandaskan
perlawanan spesialis runner up Bank Sumsel Babel ( BSB ) dengan skor 3 – 1 ( 25
– 22, 25 – 16, 23 – 25, 30 – 28 ).





Dipertandingan
grand final GOR Amongrogo Yogyakarta dengan disaksikan sekitar 6000 pasang mata,
pertandingan berjalan seru dan menarik. Kedua tim sudah saling berhadapan di
partai penyisihan hingga grand final ini.


 


Rivan Nurmulki dan Rendi Tamamilang
Anggota Polda Jatim



Strategi pelatih
Surabaya Bhayangkara Samator ( SBS ) Ibarsyah Janu kali ini cukup jitu. Sejak kick
off proliga diputar dia menginstruksikan pemainnya bermain low profil dan tidak
menggebu-nggebu. Smash – smash tajam yang menguras tenaga tidak dibutuhkan. Namun
bagaimana pemain bisa mengambil point ketika berlaga. Serta memilih dan memilah
lawan yang akan dihadapi di partai final four hingga menuju juara.









Sejak kick off
diputar permainan anak-anak Surabaya Bhayangkara Samator kurang greget,
ternyata itu bagian dari strategi untuk mengelabui lawan. Kepada media,
Ibarsyah Djanu mengakui, setiap menghadapi SBS, lawan akan mempunyai motivasi
mengalahkan. Sehingga, ia memutar otak agar strategi untuk mengambil point
tidak bisa dibaca tim lawan.





SBS lebih
memilih lawan BSB dari pada menghadapi Jakarta Pertamina Energy ( JPE ), di grand
final. Dikarenakan, pemain BSB kebanyakan dari  Jawa Timur. karakteristik permainan Ibarsyah
lebih mengenal.


 


Tim Putra Surabaya Bhayangkara Samator Angkat Trofi Sebagai Champions
Proliga 2018



Dalam press
confrencenya Ibarsyah Djanu kepada media bilang, sebelum laga grand final. Dia,
memperbaiki receive, service, blok anak asuhnya. Dan itu terbukti di set
ketiga, penyakit itu kambuh. Begitu pula di set ke empat, anak asuhnya kurang
tenang. Sehingga terjadi duece hingga angka 30 – 28,” kata Ibarsyah. Faktor X
nya yakni, keberunturungan dewi fortuna memihak kepada SBS, “ ujar dia.





Sementara pelatih
Bank Sumsel Babel ( BSB ) Samsul Jais bilang, performance di awal set belum
maksimal seperti pertandingan sebelumnya. Anak asuhnya sering berbuat salah
sendiri, sehingga hal itu bisa dimanfaatkan SBS, untuk menyerang secara
efektif.





Ia pun
bersyukur, apapun hasilnya timnya bisa menembus partai pemuncak grand final. Mengingat
dalam perjalanan kompetisi yang dilakoni tim BSB terseok-seok dan nyaris tidak
bisa menembus babak grand final,’’ujar dia.





Sedang di grand
final putri, tim putri Jakarta Pertamina Energi akhirnya meraih gelar juara
Proliga 2018 setelah pada laga final  mengalahkan
Bandung Bank BJB Pakuan 3-0 (25-20, 25-18, 25-17).


 


The Best Coach Ibarsyah Djanu dan MVP Pemain Putra
Open Spike Rivan Nur Mulki



Dengan disaksikan
sekitar 6.000 penonton, tim asuhan M. Ansori itu tak memberi kesempatan satu
set pun kepada Wilda SN Sugandhi dan kawan-kawan. Sehingga dengan mudah saja,
Pertamina yang sempat dua kali menempati posisi runner-up pada kompetisi dua
tahun berturut-turut, yakni 2016 dan 2017, unggul 3-0.





"Saya tidak
menduga kalau anak-anak Bank BJB bermain tidak seperti biasanya," ujar
pelatih Pertamina, M. Ansori yang saat mendampingi tim asuhannya dalam keadaan
kurang sehat.





Diakuinya, Bank
BJB bermain tidak bergairah sejak awal set pertama. "Servis dan blok
anak-anak saya cukup baik sejak awal," tambah Ansori yang kembali
dipercaya menangani timnas putri menuju Asian Games 2018.





Pelatih Bank
BJB, Octavian mengakui kalau tim asuhannya tampil di bawah form. Receive dari
para pemain BJB tidak bagus sejak awal. "Saya juga bingung dengan
penampilan anak-anak BJB," tukas Octavian.











Tanpa penampilan
sempurna Aprilia S. Manganang karena cedera sejak final four putaran pertama di
Malang  lalu, Bank BJB kurang menggigit.
Octavian sendiri mengakui tanpa April anak-anak BJB tidak maksimal.
"Seperti kurang percaya diri," sambung Octavia.





Manejer putri
Pertamina, Widi Triyoso menyambut gembira kemenangan timnya ini. "Sudah
dua tahun kami menantikan gelar ini," kata Widi kepada wartawan usai pertandingan.





Dikatakannya,
kemenangan ini bagi para pemain Pertamina akan mendapatkan bonus khusus.
"Manejemen telah menyiapkan bonus khusus bagi para pemain," tambah
Widi lagi.( djo / hms proliga )





 


Tim Putri Jakarta Pertamina Energy Championship Proliga 2018















Mungkin Juga Menarik × +
VIDEOS
PERISTIWA
Hukum Kriminal
Olahraga

 
Atas
Night Mode