BANJIR DI KENDARI MENCAPAI 1,5 METER
-Baca Juga
Kota Kendari |
‘’ Mungkin Tuhan mulai
bosan
Melihat tingkah kita
Yang selalu salah dan
bangga
dengan dosa-dosa
Atau alam mulai enggan
Bersahabat dengan kita
Coba kita bertanya pada
Rumput yang bergoyang’’
Bait – bait penggalan lagu berita kepada kawan dari Ebit G.
Ade.
Kalau kita renungkan ada benarnya. Namun kita tidak peduli
dengan teguran ini.
Kota Kendari hari ini dilanda banjir setinggi 1,5 meter. Curah
hujan lebat membuat sungai Wanggu tidak mampu menampung luapan air yang deras.
Dan, banjir terjadi tidak hanya sekali. Kota Kendari telah
menjadi langganan banjir. Namun mengapa pemkot setempat diam.
Kali Wanggu dan beberapa wilayah lainnya seperti Anduonuhu meluap,
warga pun harus mengungsi ke tempat aman.
Curah hujan dengan Intensitas tinggi selama dua hari
berturut-turut membuat Kali Wanggu meluap. Drainase buruk belum ada perbaikan.
Saat ini tercatat lebih 200 rumah di Kota Kendari terendam.
Kepala Dinas Sosial, Hamsir Madjid mengaku pihaknya sudah
berada di lokasi langganan banjir itu sejak sepekan terakhir. Menyiapkan
tenda-tenda darurat korban banjir.
“Sudah satu minggu disini kita siaga banjir di seputaran
Kali Wanggu. Hari ini sudah naik airnya. 54 rumah cukup parah dari lebih 200 rumah
yang terendam, ” katanya Dia
Sementara Plt. Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir bersama
sejumlah anggota dewan memantau langsung kondisi Kali Wanggu siang tadi. “Untuk
penanganan jangka pendek kita sudah lakukan, ada Dinsos, ada BPBD yang sudah
bertindak, menyiapkan segala sesuatunya, ” ujar Dia.
Kondisi Kali Wanggu sudah mengkuatirkan, tidak mampu
menampung luapan air. “Beberapa tanggul
baru, juga rusak tergerus banjir. ( * )