“Kado Ulang Tahun dari Kejaksaan: Kapal Majapahit Karam di Tengah Tumpeng Perayaan HUT KOTA MOJOKERTO 107 TAHUN 

📍 Mojokerto, Selasa 24 Juni 2025

Di saat genderang Hari Jadi ke-107 Kota Mojokerto ditabuh meriah, dan warga menatap langit penuh harapan, kabar mengejutkan datang dari Kejaksaan Negeri Kota Mojokerto. Tepat di hari ulang tahun kota ini, jaksa mengumumkan penetapan 7 tersangka kasus dugaan korupsi proyek Pujasera Kapal Majapahit, bagian dari proyek strategis Taman Bahari Majapahit (TBM).

Sebuah kado ulang tahun yang tidak dibungkus pita, melainkan dibungkus rompi oranye dan berkas penahanan.

🛳️ Kapal Megah yang Karam

Proyek replika kapal Majapahit yang berdiri di lahan eks lapangan Pulorejo ini diharapkan menjadi ikon wisata, pusat kuliner UMKM, dan simbol kejayaan sejarah maritim Mojokerto. Namun sebelum sempat berlayar, kapal itu justru tenggelam bukan oleh gelombang laut, melainkan oleh gelombang anggaran yang diselewengkan.

Nilai proyek: Rp 2,5 miliar (APBD 2023)

Kerugian negara: Rp 1,9 miliar (versi BPKP Jatim)

Kondisi bangunan: tidak sesuai kontrak, atap bocor, struktur tak layak

Putut Nugroho 

🧨 Tersangka di Tengah Tumpeng Maut 

Kejaksaan Negeri Kota Mojokerto menetapkan 7 orang tersangka:

📌 ASN:

Yustian Suhandinata – Sekretaris DPUPR Perakim (PPK) Pejabat Pembuat Komitmen.

Zantos Sebaya – Kabid Penataan Ruang dan Bangunan (PPTK) Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan 

📌 Swasta:

MR – Direktur CV Hasya Putera Mandiri

HAS – Pelaksana pekerjaan

MK – Direktur CV Sentosa Berkah Abadi

CI & N – Pelaksana atap kapal

Lima langsung ditahan di Lapas Kelas IIB Mojokerto. Dua lainnya? Satu sakit, satu hilang entah ke mana.

🎙️ Pernyataan Resmi Kepala Kejari, Bobby Ruswin:

 “Kami menemukan indikasi kuat adanya perbuatan melawan hukum secara bersama-sama dalam proyek ini. Kerugian negara mencapai Rp 1,9 miliar. Ini proyek strategis, dan kami tidak akan membiarkan uang rakyat disalahgunakan. Penetapan 7 tersangka ini adalah bentuk tanggung jawab kami kepada masyarakat.”

⚖️ DASAR HUKUM PENJERATAN:

🟥 Pasal 2 Ayat (1) jo. Pasal 18 UU RI No. 31/1999 jo. UU No. 20/2001

▶️ Perbuatan memperkaya diri sendiri/orang lain secara melawan hukum

▶️ Ancaman: 4–20 tahun penjara, denda Rp 200 juta – Rp 1 miliar

🟥 Pasal 3 jo. Pasal 18 UU RI No. 31/1999

▶️ Penyalahgunaan jabatan untuk menguntungkan diri sendiri/orang lain

▶️ Ancaman: Maksimal 20 tahun penjara, denda hingga Rp 1 miliar

🎂 Ulang Tahun Kota Mojokerto Dalam Kegetiran

Bukan pesta rakyat, bukan tumpeng tujuh rasa  tapi justru SP Penahanan, yang disajikan Kejari di tengah perayaan. Sebuah simbol ironis: kota ini sudah 107 tahun berdiri, tapi penyakit anggaran masih menjangkiti seperti kutukan.

✍️ Catatan DETAKinspiratif:

 “Kapal Majapahit seharusnya membawa harapan… tapi kini jadi peringatan.

Di hari jadi kota, rakyat dihadiahi wajah-wajah pelaku korupsi.

Selamat ulang tahun Kota Mojokerto — semoga ke depan, tidak lagi dibangun di atas pondasi kebohongan.”

Writer Damaroblek 

Editor AGan Damarstrongking