MOJOKERTO – Semangat Sumpah Pemuda bergema dari pelosok kampung hingga halaman sekolah. Di SDN Betro, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, suasana pagi ini (28/10/2025) begitu meriah. Anak-anak dari TK Dharma Wanita dan SDN Betro tampil unyu-unyu dalam Karnaval Nusantara, mengenakan busana adat dari berbagai provinsi di Indonesia.

Acara dimulai sejak pukul 07.00 WIB. Dengan rute pendek mengelilingi kampung, karnaval kecil ini menjadi tontonan yang paling ditunggu warga. Tidak hanya para siswa yang bersemangat, tapi juga para orang tua, kakek-nenek, hingga warga sekitar yang memenuhi tepi jalan sambil bersorak melihat anak-anak tampil gagah dan cantik dalam balutan busana adat.

Salah satunya, Raden Mas Sosro Sudarsono, pensiunan Polri yang tampak tersenyum bangga menyaksikan kedua cucunya ikut dalam parade tersebut.

Kimora Chelsea Alecia Badri dan Kheyra Naomi Zhafira Badri dikawal, Uti pake sepeda listrik.

“Cucu saya paling depan membawa pataka Banner Marching Dance, namanya Kimora Chelsea Alecia Badri, pakai adat dari Bone, Sulawesi,” ujarnya bangga.
“Yang satu lagi, Kheyra Naomi Zhafira Badri, barisan tengah, pakai adat dari Kalimantan. Saya nonton dari depan rumah aja, sambil ketawa lihat tingkah mereka,” tambahnya sambil tertawa lepas.

Tak kalah lucu, sang “Utii” alias Oma mereka ikut mengawal naik sepeda listrik, memastikan dua bintang kecil itu tetap aman selama pawai.

Lebih dari sekadar seremonial, peringatan Hari Sumpah Pemuda ini menjadi pengingat bahwa semangat persatuan lahir sejak dini dari anak-anak bangsa yang dengan polos dan tulus menampilkan kebhinekaan lewat pakaian dan tawa mereka.

“Tanpa pemuda dan pemudi, bangsa ini bukanlah apa-apa. Mereka agen perubahan menuju kejayaan NKRI,” tutur Raden Mas Sosro penuh makna.

Karnaval Nusantara SDN Betro Kemlagi, Mojokerto

 Anak-anak unyu dari TK Dharma Wanita dan SDN Betro tampil gagah dan cantik dengan pakaian adat dari Sabang sampai Merauke.
Ada yang dari Sulawesi, Kalimantan, hingga Papua  semua bersatu dalam warna-warni Indonesia! 🇮🇩✨

Sorak-sorai para orang tua dan kakek-nenek jadi harmoni kebanggaan tersendiri.
Seperti Pak Raden Mas Sosro Sudarsono, pensiunan Polri yang matanya berbinar melihat dua cucu kesayangannya beraksi di barisan depan dan tengah parade.
“Bangga banget, nak... semoga kalian tumbuh jadi generasi pemersatu bangsa,” ujarnya dengan senyum yang tulus. ❤️

Hari ini kita tidak sekadar berpawai
kita mengikat kembali janji pemuda:
Satu Nusa, Satu Bangsa, Satu Bahasa Indonesia! 🇮🇩

SELAMAT HARI SUMPAH PEMUDA 2025!
Semoga semangat kebangsaan terus menyala dan NKRI makin jaya! 🇮🇩🔥

#SumpahPemuda2025 #AnakBangsaBersatu #SDNBetroKemlagi #MojokertoBersatu #DetakInspiratif #CintaTanahAir #KarnavalNusantara #GenZHebat #NKRIHargaMati #BanggaJadiIndonesia