PELARI TIDAK SEBATAS OLAHRAGA, LEBIH DARI ITU, BISA MENIKMATI KEBESARAN KEJAYAAN KERAJAAN MAJAPAHIT ~ Detak Inspiratif | Berita dan informasi terkini Indonesia
RUNNING STORY :
Loading...

PELARI TIDAK SEBATAS OLAHRAGA, LEBIH DARI ITU, BISA MENIKMATI KEBESARAN KEJAYAAN KERAJAAN MAJAPAHIT

-

Baca Juga




MOJOKERTO – Sebanyak
sepuluh ribu orang atlet lari marathon besok pagi bakal meramaikan ‘’ RUN 10 K
‘’ dalam rangka memperingati Hari Juang Kartika ke 72, yang diselenggarakan
oleh Korem 082 Citra Panca Yudha Jaya Mojokerto Jawa Timur, di Pendopo Agung Trowulan
Mojokerto.











Lomba lari marathon tersebut akan
memperebutkan hadiah uang Rp.20 juta. Rencananya akan diberangkatkan oleh
Panglima Kodam V Brawijaya Mayjend TNI AD Arif Rahman sekitar pukul 05.30 WIB
pagi hari.











Komandan Korem 082 Citra Panca
Yudha Jaya Mojokerto Jawa Timur, Kolonel Kaveleri Gathut Setyo Utomo Si.P
mengatakan, lomba lari marathon 10 K dalam rangka Hari Juang Kartika ke 72,
kali pertama di selenggarakan.











Para peserta tidak hanya sekedar
memperebutkan hadiah uang tunai, mereka akan mendapatkan hadiah hiburan pula.
Yang lebih penting lagi, mereka akan menikmati panorama pagi di bumi Majapahit
yang tampak indah serta, bisa menikmati kebesaran kejayaan Majapahit, seperti
situs Majapahit serta kabut Majapahit yang melegenda yang diciptakan oleh sang
Maha Patih Gajah Mada hingga kini.











Lomba tersebut akan dilakukan
Kodam-Kodam se Indonesia, hal itu dikatakan oleh Komandan Korem 082 Citra Panca
Yudha Jaya Mojokerto Jawa Timur, Gathut Setyo Utomo Si.P kepada Detak
Inspiratif di Pendopo Agung Trowulan Mojokerto, Sabtu 9/12.











RUTE para peserta lari marathon 10
K, Hari Juang Kartika di Trowulan Mojokerto, start dari Pendopo Agung Trowulan
– melintasi situs Makam Troloyo – jalan raya Desa Kepiting – situs Candi Tikus
– situs Bajang Ratu – situs Kolam Segaran – dan kembali ke Pendopo Agung Trowulan
Mojokerto.











Menariknya lagi, para peserta
lomba lari marathon akan menikmati pemandangan Kampoeng Majapahit. Mereka
berolahraga serasa di jaman kebesaran dan kejayaan kerajaan Majapahit.











Seperti diketahui, Hari Juang
Kartika merupakan hari TNI AD setiap tanggal 15 Desember merupakan momentum
tersendiri bagi TNI-AD. Peringatan hari lahir TNI-AD tersebut bukan hanya
sebuah perayaan semata, melainkan bertujuan untuk mengenang kembali semangat
dan jiwa korsa para prajurit TNI-AD, dalam meningkatkan pengabdian kepada nusa
dan bangsa.











Jiwa korsa dipercaya berasal dari
istilah ESPRIT DE CORPS yang diperkenalkan oleh ahli perang ulung asal Perancis
Napoleon Bonaparte. Berdasarkan definisi dari kamus Bahasa Inggris terpercaya
Merriam Webster, definisi ESPRIT DE CORPS adalah “the common spirit existing in
the members of a group and inspiring enthusiasm, devotion, and strong regard
for the honor of the group” (semangat yang dimiliki setiap anggota kelompok dan
mengobarkan semangat yang besar, kesetiaan, serta bakti yang kuat akan
kehormatan kelompok). Istilah esprit de corps sendiri di perkenalkan oleh
Naopoleon Bonaparte dalam sebuah perang, dimana dia menekankan bahwa dalam
sebuah pasukan harus ada rasa yang kuat untuk saling membantu, melindungi,
menjaga, dan membela kehormatan sesama anngota pasukan. Mereka ibarat satu
tubuh, jika satu bagian tubuh terluka maka yang lain akan merasakan.











Kepala Penerangan Korem 082/CPYJ,
Mayor Caj Candra Yuniarti, S. S.,  kepada
Detak Inspiratif, panitia akan menyediakan hadiah dan door prize menarik bagi
para peserta.




“Semua hadiahnya sudah disediakan
oleh panitia langsung,” kata ia. ( Mj-1)

Mungkin Juga Menarik × +
VIDEOS
PERISTIWA
Hukum Kriminal
Olahraga

 
Atas
Night Mode